x

Kelurahan Sentul, Ditargetkan Targetkan Juara I Lomba Kelurahan Gotong Royong Provinsi Jatim

Blitar Kota - Setelah dinyatakan lolos 4 besar penilaian administrasi lomba gotong-royong tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2019, Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar mendapat kunjungan lapang dari tim penilai, Selasa (25/06/2019). Diterima oleh Plt.Walikota Blitar, di aula Wihara Semanggi Jaya, Kelurahan Sentul.

Lurah Sentul, Didik Setiawan mengatakan, sebelum mendapat kunjungan lapang, Kelurahan Sentul lebih dulu mempresentasikan di depan tim penilai, Senin malam (24/06/2019), di balai kelurahan setempat. Adapun fokus kunjungan lapang di antaranya di Kampung Pancasila, Kampung Djimbe Sentul, Koperasi Cipta Karya, dan lain-lain. Dengan berbagai potensi yang berbasis gotong-royong ini, Didik yakin, Kelurahan Sentul bisa meraih hasil terbaik.

“Masyarakat Sentul itu luarbiasa, kegotong-royongannya sangat tinggi. Apalagi Makam Bung Karno juga ada di wilayah kami, banyak sekali potensi yang kami miliki,” kata Didik.

Hal senada juga disampaikan Plt. Walikota Blitar, Drs. H. Santoso M.Pd. Santoso menilai, kelurahan Sentul memiliki potensi yang kuat, sehingga pihaknya menargetkan juara satu pada lomba gotong royong tahun ini. Jika berhasil, akan menjadi yang kedua kalinya bagi Kota Blitar. Tahun lalu, Kelurahan Karangsari yang berhasil menjuarai.

“Harapan saya tidak berhenti sampai empat besar, tapi bisa juara satu. Lalu bisa menginspirasi kelurahan lainnya,” tegas Santoso.

Sementara itu Kepala Bidang Pemberdayaan Kelembagaan Masyarakat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur, Rosmiati mengatakan, ada 4 bidang penilaian pada lomba ini. Diantaranya bidang kemasyarakatan, sosial budaya dan kebudayaan, bidang lingkungan, dan bidang ekonomi. Rosmiati menilai potensi di Kelurahan Sentul cukup bagus, utamanya dibidang budaya. Namun belum bisa disimpulkan, karena harus melalui tahap penilaian terlebih dahulu.

“Potensinya bagus ya, dibidang budaya itu kegotong-royongannya sudah terlihat. Tapi kan kita harus menilai dulu yang terjadi dilapangan itu seperti apa,” jelas Rosmiati.

Dalam penilaian 4 besar kelurahan terbaik ini, Kota Blitar bersaing dengan Kota Madiun, Surabaya, dan Probolinggo. (Kir)

Share icon